Masih ingatkah Anda dengan konsep bilangan rasional yang telah Anda pelajari pada waktu duduk di bangku SMP kelas VII semester I? Agar Anda tidak lupa, konsep tersebut akan Mafia Online bahas kembali pada postingan ini.
Sebelum
Anda memahami konsep pengertian bilangan rasional berpangkat bilangan
bulat positif, terlebih dahulu Anda harus ingat kembali definisi
bilangan rasional. Definisi
bilangan rasional ialah bilangan yang dapat dinyatakan dalam bentuk a/b, dengan
a dan b adalah bilangan bulat serta b ≠ 0. Bilangan 1/2, ½, 2/3, –
2/5, – 3/7,
dan – 5/9 merupakan bilangan rasional karena memenuhi bentuk seperti
pada definisi
bilangan rasional. Kemudian bagaimana dengan definisi bilangan rasional
berpangkat bilangan bulat positif? Untuk itu silahkan simak penjelasan
di bawah ini.
Dalam kehidupan sehari-hari, kadang-kadang Anda harus mengalikan bilangan-bilangan berikut:
- 9 × 9
- 4 × 4 × 4
- (–5) × (–5) × (–5) × (–5)
- (1,3) × (1,3) × (1,3) × (1,3) × (1,3
- 9 × 9 dapat ditulis 92 dan dibaca "sembilan pangkat dua".
- 4 × 4 × 4 dapat ditulis 43 dan dibaca "empat pangkat tiga".
- (–5) × (–5) × (–5) × (–5) dapat ditulis (–5)4 dan dibaca "negatif lima pangkat empat".
- (1,3) × (1,3) × (1,3) × (1,3) × (1,3) dapat ditulis (1,3)5 dan dibaca "satu koma tiga pangkat lima"
Berdasarkan uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa bilangan berpangkat merupakan bentuk sederhana dari perkalian berulang. Penulisan perkalian berulang dalam bentuk bilangan berpangkat tersebut memperjelas definisi berikut. “Jika a bilangan rasional dan n bilangan bulat positif maka perkalian berulang n faktor dari a ialah an”.
Pada definisi tersebut, an disebut bilangan berpangkat dengan a sebagai bilangan pokok dan n sebagai pangkat (eksponen).
Klik untuk melihat kode: :) =( :s :D :-D ^:D ^o^ 7:( :Q :p T_T @@, :-a :W *fck* x@